Kamis, 19 Oktober 2017

Ini Lho Cara Transaksi yang Aman di Internet

Temukan VPN Indonesia Terbaik untuk Keamanan Transkasi Online Anda - Klik Disini! Banyak keraguan terhadap keamanan saat bertranskasi di internet belakangan ini, meski pada nyatanya pembayaran dalam transaksi internet sangat dibutuhkan dengan tujuan untuk mempermudah transaksi antara pembeli dengan penjual, terutama jika berbeda negara.

Di dunia maya sendiri, khususnya negara kita sendiri, Indonesia sudah dikenal luas sebagai orang yang paling banyak menggunakan kartu kredit di internet saat bertransaksi online. Bahkan Indonesia sudah masuk salah satu negara yang paling banyak menjadi korban kejahatan kartu kredit di dunia. Sehingga hal ini pun menutup peluang bagi siapa saja, khususnya orang Indonesia untuk menggunakan kartu kreditnya dalam bertransaksi online.

Dan pada akhirnya, hampir kebanyakan toko online atau ecommerce di Indonesia yang awalnya memberikan fasilitas pembayaran menggunakan kartu kredit, mulai menghentikannya dan beralih ke sistem pembayaran konvensional sebab banyaknya pencurian data pemegang kartu kredit oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

Dengan berpindahnya ke pembayaran konvensional, seperti melalui atm, pembayaran langsung ke bank, dan bahkan sampai dengan menggunakan jasa kurir saat pengiriman uang maka hal ini membuat bisnis online semakin renggang dan terbatas. Tidak lagi memudahkan pembeli melakukan layanan transaksi menggunakan kartu kredit.

Oleh sebab itu, dengan hal ini membuat orang awam menyatakan jika bertransaksi melalui internet itu tidak aman dan banyak sekali peretasan atau pencurian data user oleh orang usil.

Baca Juga:
Pentingnya Menggunakan VPN Saat Berselancar Maya

Nah, lalu bagaimana cara agar transkasi pembelian maupun pembayaran di internet jadi lebih aman saat menggunakan credit card atau kartu kredit?



1. Sistem Kemanan Credit Card
Alih-alih dengan kejadian yang memudahkan kartu kredit diretas oleh para hacker maka tentunya sistem yang diberikan harus semakin kuat dan canggih.

Di kartu kredit yang dibuat oleh visa dan master card kini sudah menggunakan teknologi SET atau Secure Electronic Transaction yang berfungsi agar kartu tersebut tidak dapat terbaca oleh sembarang orang pada saat melakukan transaksi.

Nah, untuk membaca dan mengartikan informasi tersebut maka seseorang harus membutuhkan dua kunci yang dimiliki oleh si pemegang kartu dan pihak bank yang mengeluarkan kartu kredit tersebut.

Tanpa kedua kunci tersebut, data yang telah di-enkripsi tidak dapat dimengeri sehingga nomor kartu kredit pembeli tidak dapat dilihat oleh penjual saat melakukan transaksi secara online sebab nomor kartu tersebut langsung terkirim ke penerbit dari kartu kredit yang bersangkutan, diverifikasi, lalu dimasukkan ke dalam penagihan.

2. Protokol SSL/TLS
Selain dengan sistem dua kata kunci pada kartu kredit tersebut, dibutuhkan juga sistem keamanan dari toko online yang bersangkutan, yaitu biasanya menggunakan protokol SSL/TLS (Secure Socket Layer/Transport Layer Security).

Tujuan digunakannya ssl atau tls adalah agar keamanan saluran internet (dalam hal ini website pemilik toko online/penjual) yang terhubung dapat terjamin sehingga data yang dikirim melalui protokol ini akan dienkripsi sehingga tidak mudah bagi seseorang membacanya meskipun berhasil mengambil data seseorang pada saat transaksi.

3. Menggunakan Aplikasi VPN (Virtual Private Network)
Selain dengan sistem yang dibuat oleh penerbit kartu kredit serta protokol ssl/tls dari toko online penjual, seorang user atau pembeli juga sebaiknya  menggunakan layanan vpn atau virtual private network.

Dengan layanan ini maka data user saat melakukan transaksi akan terenkripsi dengan baik bahkan sampai dengan memanipulasi ip pengguna.

Menggunakan vpn sebagai jembatan atau fungsi dalam bertransaksi online merupakan salah satu solusi untuk menjaga keamanan. Apalagi kini sudah banyak penyedia vpn indonesia yang bisa memberikan kemudahan bagi pengguna.

Nah, dari ketiga cara bertransaksi aman saat berinternet, sebenarnya semua tergantung dari pengguna sendiri. Jika memang awalnya tidak mementingkan atau terlalu perduli dengan transaksi online yang sehat dan aman maka tentu akan mudah dilakukan peretasan oleh orang lain.

Menghindari kejahatan dalam bertransaksi online memang harus juga dimulai dari sekarang, sebab perkembangan teknologi semakin maju sehingga menuntut kita untuk selalu waspada dalam bertransaksi online.

Pencarian Terbanyak:
aplikasi vpn, vpn indonesia, vpn gratis, vpn murah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar